Sabtu, 04 Juli 2009

Setiap Manusia Adalah Pemimpin

Ketika seorang penguasa yang kaya raya dan pandai mendirikan sebuah perusahaan baru, ia pun memutuskan untuk mencari dan menyeleksi siapa yang akan menjadi pemimpin pada perusahaan yang ia miliki tersebut. Dan ketika ia telah berhasil menemukan dan mengangkat seseorang untuk menjadi pemimpin dalam perusahaan tersebut, ia pun kemudian mulai mengenalkan segala sesuatu yang terkait dengan perusahaannya. Peraturan-peraturan perusahaan, macam-macam pekerjaan (tugas) yang harus dikerjakan, gaji dan sanksi perusahaan, dan lain-lain. Intinya, pemimpin perusahaan yang baru itu diberikan pengarahan agar dapat bekerja dengan baik, sesuai dengan keinginan pemilik perusahaan tersebut.

Sang pemimpin perusahaan pun kemudian harus bekerja dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh pemilik perusahaan tersebut. Jika melanggar, tentunya ada sanksi yang harus dihadapi, dari sanksi teringan sampai yang terberat, dari sangki SP1 hingga SP3, dari sekedar teguran hingga pemutusan hubungan kerja.

Setelah sang pemimpin itu bertugas, maka setiap sebulan sekali ia wajib menyerahkan laporan kerja kepada pemilik perusahaan. Dan saat itu, si pemilik perusahaan akan memeriksa laporan hasil kerja si pemimpin perusahaan selama satu bulan ke belakang. Tentu saja dalam hal ini sang pemilik perusahaan selaku penguasa menuntut untuk hasil kerja yang terbaik, sesuai dengan prosedur yang telah ia tetapkan.

Seperti itulah manusia dalam kehidupan ini. Mereka tidak ada bedanya dengan seorang pemimpin di dalam sebuah perusahaan. Ia akan diberikan pedoman dan pengarahan mengenai rencana kerja, peraturan, promosi dan sanksi, serta segala sesuatu yang diinginkan oleh pemilik perusahaan berkenaan dengan pekerjaan karyawannya (pemimpin perusahaan tersebut) selama ia bekerja di perusahaannya.

Setiap manusia adalah pemimpin di muka bumi ini. Bumi ini adalah ibarat perusahaan yang telah didirikan oleh sang penguasa, Allah swt. Sedangkan manusia adalah makhluk yang telah lolos seleksi dan terpilih sebagai pemimpin perusahaan tersebut, pemimpin di muka bumi tersebut. Hal ini senada dengan firman Allah swt yang artinya:

“Dialah yang menjadikan kamu sebagai khalifah-khalifah di bumi” (QS. Fathir: 39)

“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (QS. Al Baqarah: 30)

“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS. An Nuur: 55).

Sudah sepatutnyalah manusia bersyukur sebagai makhluk terpilih untuk memimpin kehidupan di muka bumi ini. Allah swt tidak memilih pemimpin di muka bumi ini dari golongan malaikat ataupun jin, tapi Allah swt telah memilih manusia sebagai pemimpin. Untuk itu, hendaknya manusia dapat menjalankan kepemimpinannya tersebut dengan sebaik-baiknya. Karena sebagaimana layaknya seorang pemimpin perusahaan yang harus menyerahkan laporan kerjanya setiap sebulan sekali kepada pemiliki perusahaan, maka sesungguhnya Allah swt pun senantiasa menerima laporan mengenai segala bentuk aktivitas setiap manusia, dari aktivitas terkecil hingga aktivitas yang terbesar, dari aktivitas yang terang-terangan, yang samar, hingga yang tersembunyi dari mata manusia. Bedanya, laporan hasil kerja yang diberikan kepada pemilik perusahaan dilakukan oleh orang itu sendiri (pemimpin perusahaan itu sendiri), sehingga masih sangat besar kemungkinan untuk di buat-buat atau dicurangi.

Laporan segala bentuk aktivitas manusia tidak dilakukan oleh manusia, melainkan oleh para malaikat pencatat amal manusia, yang tak pernah lelah dan tak pernah lengah. Malaikat Raqib dan Atid yang anti suap dan anti berkhianat itulah yang selalu mengawasi dan mencatat segala bentuk aktivitas manusia dengan sangat mendetail, tanpa dikurangi maupun dilebihi. Semua ditulis dan diserahkan kepada Allah swt untuk proses.

“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah” (QS. Ar Ra’du: 11)

“Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (QS. Qaaf: 18)

Barang siapa memiliki laporan kerja yang buruk maka bersiaplah untuk menerima sanksi dari Allah swt, bukan dalam bentuk SP3 maupun PHK, melainkan siksa yang sangat pedih.

Pengadilan Allah swt telah menanti bagi setiap manusia untuk mempertanggungjawabkan kepemiminannya di akhirat kelak. Sebuah pengadilan yang anti sogok dan tak kenal belas kasihan akan menjadi sebuah pengadilan yang sangat mengerikan bagi mereka yang telah menyalah gunakan kepemimpinannya di dunia.

Setiap manusia adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya. Oleh karena itu, marilah kita jalankan kepemimpinan ini sesuai dengan pedoman dan prosedur yang telah ditetapkan oleh Allah swt, yang tentunya terdapat di dalam Al Quran dan Sunnah. Marilah senantiasa kita manfaatkan kehidupan dan kepemimpinan ini hanya untuk menggapai ridha Allah swt. Karena hanya dengan ridha Allah swt lah kita semua akan selamat dari azab yang pedih nan abadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Mengenai Saya

Foto saya
Just a simple girl,just that :D
Powered By Blogger

Great Morning ©  Copyright by si sakuragi | Template by Blogger Templates | Blog Trick at Blog-HowToTricks